Sariawan memang bukan penyakit gigi meski letaknya ada di
mulut. Namun siapa saja yang mengalaminya entah itu sariawan pada anak, ibu
hamil, bayi, balita dan orang dewasa sakitnya sungguh menyiksa. Sariawan
merupakan suatu kelainan berupa luka atau peradangan yang terjadi pada lapisan
lendir di mulut yang disebabkan karena hal-hal tertentu. Sariawan bisa
timbul pada lidah, gusi, pipi, atau langit-langit mulut. Umumnya berbentuk
bundar berwarna putih hingga kekunging-kungingan dan munculnya sering kali
disertai dengan rasa sakit yang cukup menyiksa.
Ada anggapan bahwa orang yang sariawan karena kekurangan
vitamin C. Anggapan ini ternyata kliru. Sejumlah penelitian menyebutkan, tidak
ditemukan bahwa defisiensi vitamin C dapat mencetuskan terjadinya sariawan.
Tapi bukan berarti mengkonsumsi vitamin C tidak ada gunanya. drg. R.Tjipto A.
Subiakto, SpMP mengatakan bahwa vitamin C jelas dapat membantu menjaga sistem
imun (kekebalan) tubuh. Bila sistem imun kuat, sariawan tentunya tak akan
menyerang.
Barangkali Anda sering sekali mengalami sariawan namun
tidak mengerti kenapa sariawan sering kali muncul. Berikut ini penyebab sariawan yang paling sering
ditemui :
1. Adanya Jamur
dan Bakteri Penyebab Sariawan
Bakteri penyebab sariawan sangat mudah masuk melalui
makanan dan minuman yang biasa dikonsumsi. Jika kita tidak sering membersihkan
rongga mulut secara teratur bakteri akan mudah berkembang biak di dalam mulut. Biasanya
bakteri akan menempel di rongga mulut, kemudian akan menyebabkan peradangan.
Cara mengatasinya : Sikat gigi secara teratur, bersihkan
lidah dan gunakan obat kumur untuk membunuh kuman jahat dalam mulut. Apabila
keadaan sudah sangat parah biasanya oleh dokter gigi akan diberikan antibiotik
dosis tinggi (harus dikonsultasikan dengan dokter).
2. Imunitas
Tubuh yang Terganggu
Biasanya ketika seseorang lambungnya panas, akan muncul
sariawan di lapisan lendir mulut yang disertai dengan nafas panas dan berbau
tidak sedap. Seringkali dijumpai pula gejala tenggorokan terasa kering.
Kebanyakan orang awam menyebut kondisi ini panas dalam.
3. Kurangnya
Asupan Nutrisi
Kurangnya asupan nutrisi berupa Vitamin C, Vitamin B12,
dan zat besi juga memacu timbulnya sariawan. Biasanya gejalanya tidak hanya
sariawan, namun disertai juga dengan bibir pecah-pecah atau gusi yang mudah
berdarah. Cegah timbulnya sariawan dengan melengkapi asupan nutrisi
sehari-hari.
Ada beberapa
cara untuk mencegah / menghindari sariawan, antara lain :
- Menjaga kebersihan mulut. Sariawan yang disebabkan oleh
penyakit sistemik dapat di minimalisir dengan menjaga kebersihan mulut.
- Menghindari trauma dalam rongga mulut. Trauma ini bisa
diakibatkan oleh cara menyikat gigi yang salah (terlalu keras), tergigit, atau
makan & minuman (misalnya makanan yang terlalu panas).
- Hindari stress. Beberapa study menunjukkan, stress
dapat memicu sariawan.
- Memperbanyak mengkonsumsi sayuran, buah – buahan atau
makanan lain yang mengandung zat besi, asam folat dan vitamin B12.
- Hindari
makanan atau obat – obatan yang dapat menyebabkan reaksi alergi pada mulut.
***dari berbagai sumber
SOFTWARE PENAMBAH SALDO REKENING TABUNGAN Anda ingin uang mengalir terus ke rekening Anda? Inilah solusinya. Download Segera. GRATIS!! |
0 komentar:
Posting Komentar