Sering kita
dengar bahwa minum obat tidak boleh dengan susu. Benarkah? Ternyata larangan
ini tidak sepenuhnya benar, tapi bukan berarti juga salah.
Seperti
yang dijelaskan oleh Pramono, seorang ahli gizi dari RSUD Banjarmasin, bahwa
hanya sebanyak 15% dari antibiotik oral (pil) yang akan bermasalah jika diminum
bersama dengan susu. Termasuk di antaranya ialah Tetrazykline (seperti
Doxycyclin dan Minocyclin) dan beberapa Fluorchinolone (terutama Ciprofloxacin
dan Norfloxacin).
Selain itu
Pramono juga menjelaskan, antibiotik jenis ini akan membentuk semacam gumpalan
bundar apabila bercampur dengan kalsium ion yang terdapat dalam susu. Ukuran
gumpalan ini akan telalu besar untuk melewati dinding usus. Akibatnya
antibiotik bukannya masuk ke dalam peredaran darah, tetapi akan dicerna oleh
usus, sehingga efek pengobatannya menjadi tidak ada.
Lalu
bagaimana mengatasinya? Pramono menambahkan bahwa untuk menghindari efek
tersebut, mengkonsumsi susu dapat dilakukan sekurangnya 2 jam sesudah meminum
obat. Namun, ada beberapa obat yang justru lebih baik diminum bersama
susu.Misalnya NSAID, Non Steroidal Anti Inflammatory Drug. Namun, yang terkenal
adalah aspirin dan ibuprofen. Obat-obatan yang tergolong dalam NSAID bersifat
lypophylic, mudah larut dalam lemak sehingga biasanya obat-obat seperti ini
dianjurkan untuk diminum dalam waktu 30 menit sesudah makan.
Tetapi agar
tidak bingung untuk meminum obat, maka sebaiknya minum obat cukup dengan air
putih itulah pilihan terbaik.
***dari berbagai sumber
SOFTWARE PENAMBAH SALDO REKENING TABUNGAN Anda ingin uang mengalir terus ke rekening Anda? Inilah solusinya. Download Segera. GRATIS!! |
0 komentar:
Posting Komentar